Pada dasarnya agama islam terdiri atas dua bagian : meninggalkan apa yang dilarang dan melakukan amal ketaatan.
Meninggalkan apa yang dilarang jauh lebih sulit karena
melakukan amal ketaatan dapat dilakukan setiap orang, sedangkan meninggalkan
syahwat hanya bisa diwujudkan oleh mereka yang tergolong shiddiqun oleh
karena itu Rasullah SAW. Bersabda, “orang yang berhijrah adalah orang yang
meninggalkan keburukan, sedangkan orang yang berjihad adalah orang yang
berjuang melawan hawa nafsunya”.
Ketahuilah ketika kita bermaksiat sesugguhnya kita
melakukan maksiat tersebut dengan perantara badan kita yang mana badan kita
adalah amanah dan nikmat yang diberikan Allah kepada kita, ketika kita
mempergunakan nikmat dan amanat tersebut dalam rangka bermaksiat kepadanya
adalah puncak kekufuran. Dan berkhianat terhadap amanat amanat yang dititipkan
Allah kepada kita adalah betul-betul perbuatan merupakan perbuatan yang sangat
melampui batas.
Aggota badan kita layaknya seperti rakyat atau gembalaan
maka perhatikan dengan baik bagaimana kamu mengembalanya, masing-masing kita adalah
pemimpin dan setiap pemimpin akan diminta pertanggung jawabanya di akhirat
kelak.
Peliharalah anggota badanmu dari maksiat, khususnya
tujuh anggota badanmu karena neraka jahannam memiliki tujuh pinjtu.
Masing-masing mereka mempunyai bagian tersendiri. Yang masuk ke dalam
pintu-pintu neraka jahannam itu adalah mereka yang bermaksiat kepada Allah Swt,
tujuh anggota badan tersebut adalah : mata, telinga, lidah, perut, kemaluan,
tangan dan kaki.
Sumber : Bidayatul hidayah