MONDOK SEBAGAI POTRET CINTA TANAH AIR
Apakah santri merantau meninggalkan halaman rumah
untuk mencari ilmu di tempat lain
(mondok) bisaa di sebut cinta
negara?
JAWAB : ya, sayyid muhammad
dalam kitab tahliyyah (kajian Akhlaq) barkata terkait orang yang mau mondok
(merantau demi mencari ilmu) sebagai potret cinta tanah air sebagaimana
perkataan baliau di bawah ini:
Orang yang mencintai negara
yang sebenarnya ialah orang yang berani meninggalkan halaman rumahnya ketempat lain demi mencari ilmu agar setelah
selesai pendidikannya, ilmunya dapat digunakan untuk kemafaatan bagi tempat
tinggalnya/ negaranya
Merantaulah atau mondoklah
meninggalkan tempat asal demi memcari kemuliaan; dan berpegianlah karena dalam
berpergian itu terdapat lima faedah. yaitu melonggarkan kesusahan, medapatkan
penghidupan, ilmu, adab, dan berteman dengan orang-orang terpandaang. Jika dikatakan
bahwa dalam perantauan itu terdapat kehinaan, keterasingan, menempuh pandang luas,
dan mengalami aneka kesusahan. Maka,
sebenarnya kematian seorang anak muda itu lebih baik di banding jika dia hidup
di negri kehinaan, berdiam di antara orang yang gemar mengadu domba dan
pendengki.
واحرص على وقتك ان يذهب
منه شيئ لاتنتفع فيه بمسألة تستفيدها
Jagalah waktumu jangan sampai
berlalu dengan sesuatu yang tidak mendatangkan manfaat bagimu.