Kisah nyata
ANAK
BERBAKTI PADA ORANG TUANYA SETELAH ORANG TUANYA MENINGGAL
Sebagian
Ahli ilmu berkisah, ada seorang lelaki yang memimpikan Ahli kubur keluar dari
pemakaman dan memunguti apapun yang mereka temukan. Karena Takjub, ia terus berjalan
dan bertemu dengan seorang lelaki yang duduk diam tidak ikut memunguti. Dengan
heran ia mendekat. Dan bertanya: “Apa yang mereka pungut?”.
“Mereka
memunguti kiriman pahala dari muslimin yang membacakan al-Qur’an dan Do’a”
Jawabnya.
“Tapi,
mengapa engkau tidak ikut memunguti?”.
“Aku
sudah tidak mebutuhkannya”.
“Kenapa?
Kok bisa?”.
“Dengan
bacaan khatam Al Qur’an yang senantiasa dilakukan anakku yang berjualan
Zalaabiyyah/pancake di pasar Anu”.
Setelah
terbangun. Ia langsung menuju pasar yang tertunjukkan dalam mimpinya. Dan
benar, ia menemukan pemuda yang berjualan pancake dengan mulut berkemak-kemik.
Iapun bertanya, “Apa yang kau baca?”. “Aku membaca Al-Qur’an dan menghadiahkannya
pada orang tuaku yang sudah meninggal” Jawabnya.
Setelah
lama berselang. Ia bermimpi tentang orang-orang yang telah neninggal lagi.
Seperti mimpi yang pertama. Mereka memunguti hadiah pahala dari para muslimin
yang masih hidup di dunia. Namun, ada yang aneh. Karena orang yang dahulu tidak
ikut keluar memunguti pahala. Sekarang ikut-ikutan keluar. Setelah terbangun
dari tidur, ia langsung menuju pasar tempat pemuda penjual pancake. Dan tidak
ada. Setelah bertanya-tanya ternyata pemuda tersebut telah meninggal.