Dalam hadits yang
telah sering kita dengar, yakni:
رِضَى اللهِ فِي رِضَى الْوَالِدَيْنِ وَسُخْطُ اللهِ فِي سُخْطِ
الْوَالِدَيْنِ
Artinya: “Ridho Allah ada pada Ridho kedua orang tua, dan murka Allah ada pada murka kedua
orang tua.”
Dari hadits
diatas dapat dipahami bahwa menghormati dan memuliakan kedua orang tua adalah
hal yang paling utama,
Walupun kita
shalat sampai ribuan tahun, walupun kita sujud sampai dahi kita hancur, walaupun
kita ruku’ sampai badan seperti busur panah, walaupun kita puasa sampai badan kita
kurus tinggal tulang, walupun kita sodaqoh sampai harta kita habis, walaupun
kita haji berulang kali. Tapi kalau tidak mendapatkan ridho dari kedua orang tua
jangan harap kita mendapatkan ridho dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Kenapa....?
Karena Allah
meletakkan keridhoan kepada seorang anak memalui keridoan kedua orang tuanya.
Ada yang
bertanya, “ya rosulullah ibadah yang paling utama itu apa?
Nabi menjawab “berbakti
kepada kedua orang tua”
Kita dituntut
untuk birrul walidain, apa itu biruul walidain?. Imam Hasan albashri rahimahullah
ditanya, “apa itu birrul walidain ?”
Beliau menjawab
“birrul walidain yaitu: engkau mencurahkan kepada kedua orang tua apa yang
engkau miliki, dan engkau mentaati keduanya kecuali dalam perkara maksiat.”
Itulah yang
dimaksud birrul walidain
hafimultimedia