Tata cara minum Nabi Muhammad SAW
tidak dijelaskan secara rinci dalam hadis-hadis yang ada. Namun, ada beberapa
prinsip dan praktik yang disebutkan dalam beberapa hadis yang dapat memberikan
gambaran tentang bagaimana beliau minum. Berikut adalah beberapa prinsip yang
dapat disimpulkan dari ajaran Nabi Muhammad SAW:
- Menggunakan tangan kanan: Nabi Muhammad mengajarkan umat Islam untuk memulai
dan mengakhiri makanan atau minuman dengan tangan kanan.
- Mengucapkan doa sebelum dan sesudah minum: Sebelum minum, beliau biasanya mengucapkan
"Bismillah" (dengan menyebut nama Allah) yang artinya
"Dengan nama Allah", dan setelah minum, mengucapkan
"Alhamdulillah" (segala puji bagi Allah) atau "Allahumma
at`imna wa asqina wa aghnina" (Ya Allah, beri kami makanan dan
minuman serta cukupkanlah kami).
- Minum dalam keadaan duduk: Ada hadis yang menyatakan bahwa Nabi Muhammad minum
dalam keadaan duduk. Ini menunjukkan kesopanan dan adab dalam minum.
- Minum dalam tegukan yang tidak terlalu besar: Meskipun tidak ada tata cara khusus yang dijelaskan
dalam hadis, minum dalam tegukan yang tidak terlalu besar dan tidak
terlalu kecil adalah praktik yang disarankan untuk kesehatan dan
kenyamanan.
- Tidak minum dalam satu tegukan: Terdapat hadis yang menyebutkan bahwa Nabi Muhammad
mengajarkan agar tidak minum dalam satu tegukan. Ini menunjukkan
pentingnya mengambil waktu yang cukup untuk menikmati minuman dan
menghindari minum terlalu cepat.
Meskipun tidak ada deskripsi rinci tentang tata cara minum
Nabi Muhammad SAW, prinsip-prinsip ini mencerminkan ajaran dan contoh beliau
dalam menjalani kehidupan sehari-hari dengan kesadaran akan kebersihan,
kesehatan, dan spiritualitas.
Tags:
Hikmah