Mumpung Kita Berada di Bulan Ramadhan


Seandainya kita tahu betapa istimewanya Ramadhan, kita mungkin akan meminta sepanjang hidup kita berada di dalamnya. Sebab, di bulan ini, rahmat Allah turun seperti hujan yang tak henti-hentinya menyirami jiwa yang haus akan ampunan dan keberkahan. Mumpung kita berada di bulan Ramadhan, tidakkah kita ingin menjadi hamba yang lebih baik?

 

Ramadhan bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga menahan diri dari kebiasaan buruk yang selama ini kita anggap remeh. Barangkali, ada di antara kita yang selama ini merasa sulit untuk meninggalkan kebiasaan bermalas-malasan, membuang waktu sia-sia, atau menunda-nunda kebaikan. Tapi sekarang, pintu perubahan terbuka lebar! Mumpung kita berada di bulan Ramadhan, mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk memperbaiki diri.

 

Bayangkan seorang hamba yang bertahun-tahun hidup dalam kelalaian, namun di satu Ramadhan ia bertekad berubah. Ia mulai bangun lebih awal, bersujud lebih khusyuk, mengaji lebih sering, dan berbuat baik dengan lebih tulus. Sungguh, satu langkah kecil di bulan ini bisa menjadi awal perjalanan besar menuju hidup yang lebih bermakna.

 

Mungkin selama ini kita terlalu sibuk mengejar dunia, sehingga lupa bahwa kehidupan sejati ada di akhirat. Mumpung kita berada di bulan Ramadhan, mari kita kuatkan hubungan dengan Allah, perbanyak istighfar, dan bersihkan hati dari dengki serta amarah. Sebab, siapa yang tahu apakah kita masih diberi kesempatan untuk bertemu Ramadhan berikutnya?

 

Inilah saatnya kita membuktikan pada diri sendiri bahwa kita bisa menjadi lebih baik. Bukan besok, bukan nanti, tetapi sekarang! Sebab Ramadhan adalah bulan perubahan, bulan perbaikan, bulan di mana setiap doa bisa mengetuk pintu langit dan setiap kebaikan diganjar berkali-kali lipat.

 

Mumpung kita berada di bulan Ramadhan, mari kita berlari menuju ridha-Nya sebelum terlambat. Sebelum waktu habis, sebelum kesempatan hilang, sebelum hanya penyesalan yang tersisa. Semoga Ramadhan kali ini benar-benar menjadi titik balik terbaik dalam hidup kita. Aamiin. 

Post a Comment

Previous Post Next Post